Akankah VPN Dilarang Oleh Pemerintah Atau Pihak Lainnya?

Akankah VPN dilarang oleh pemerintah atau mungkin pihak lain? Sahabat arena bertanya mengenai hal itu? Jika memang ia, mungkin sahabat arena menjadi orang yang paling beruntung apabila berada disini. Untuk kesempatan kali ini arena laptop akan membahas pertanyaan dari sahabat arena yang mengenai, akankah VPN dilarang oleh pemerintah atau pihak yang lainnya.

VPN merupakan salah satu cara yang terbaik untuk membantu kita pada saat berinternet. Walaupun VPN menjadi sebuah cara untuk membantu kegiatan online kita sehari-hari, namun sayangnya pemerintah dapat melakukan pemblokiran pada VPN. Akankah VPN dilarang oleh pemerintah? Tentu saja VPN dapat diblokir oleh pemerintah yang ada. Teknik pemblokiran yang dilakukan oleh pemerintah dimana mereka memiliki teknik yang berbeda-beda untuk memblokir koneksi dari VPN.

Akankah VPN dilarang oleh pemerintah? Seperti yang sudah katakan kalau pemerintah dapat memblokir semua akses dari VPN ini. Apabila sahabat arena berpergian atau sedang berada di negara yang telah memblokir akses dari VPN. Kemudian sahabat arena melanggar peraturan dari hal tersebut, maka sahabat arena akan mendapatkan sanksi yang sangat berat. Sanksi yang berat maksudnya, seperti mereka memasukkan sahabat arena kedalam penjara dan juga sahabat arena harus membayar denda kepada pemerintah negara tersebut.

Negara Yang Pemerintahnya Yang Melarang VPN

Pada umumnya ada beberapa pemerintah negara yang melarang penggunaan terhadap VPN. Bahkan situs web juga melakukan hal yang sama, dimana mereka dapat melakukan pemblokiran di beberapa konten-konten tertentu dan memblokir koneksi alamat IP dari penyedia VPN. Akankah VPN dilarang oleh pemerintah? Beberapa pemerintah dari negara yang ada dibawah ini telah memblokir koneksi dari VPN.

1. China

China merupakan negara yang dijuluki sebagai Great Firewall of China. Dalam pemerintah China, mereka mengklaim bahwa berbagai konten sensor bisa diblokir oleh pemerintah dengan cara yang sangat kuat. Bahkan China telah mengetahui kalau internet pada perbatasannya, sebagai sesuatu untuk dikuasai sepenuhnya. Nah maka dari itu blok-blok sudah dilembagakan disetiap layanan internet.

Apabila sahabat arena ingin mengakses pada jaringan internet yang ada di China dan ingin mencoba untuk mendapatkan konten yang tidak diinginkan oleh China. Maka ini berupa seperti istilah dimana sahabat arena hanya bisa menabrak tembok China. Karena pemblokiran itu sangat keras. Tak semudah itu untuk membukanya, walaupun sudah menggunakan layanan Virtual Private Network (VPN).

2. Rusia

Rusia dikenal sebagai kebebasan yang di jaga ketat. Akankah VPN dilarang oleh pemerintah? Pada tahun 2017 yang lalu pemerintah Rusia telah menandatangani peraturan untuk melarang VPN. Dimana untuk memblokir situs web yang dapat diakses oleh VPN tersebut, sehingga bisa mengatasi penyebaran dari bahan-bahan yang ekstremis pada internet.

Tidak terlalu jelas rencana-rencana Rusia untuk menerapkan undang-undang yang baru dari mereka. Walaupun sepertinya Federal Security Service (FSS) dan ISP yang ditugaskan untuk menindak dan mengidentifikasi VPN. Namun penggunaan dari VPN hanya bisa dilarang pada saat mencoba untuk mengakses ke website yang telah diblokir oleh badan pemerintahan dari Rusia atau Roskomnadzor.

3. Turki

Turki merupakan negara yang terkenal dengan kisah sukses dari islam. Tentu saja negara Turki sangat makmur dan bebas serta memiliki hubungan yang baik terhadap negara Barat. Pada umumnya pemerintah Turki tidak menyukai dengan dunia sosial media sehingga mereka bisa melakukan larangan terhadap sosial media apabila negara Turki telah berada di titik terendah (hinaan yang berasal dari sosial media).

Pada tahun 2016 dikabarkan kalau di negara Turki. pelarangan yang serius pada VPN sudah dimulai dan kelihatannya bersifat permanen. Bahkan pemerintah dari Turki telah memiliki cara untuk mendeteksi OpenVPN dari beberapa VPN yang ada. Namun masih ada beberapa VPN untuk Turki yang masih berfungsi dengan baik sehingga bisa melewati larangan dari pemerintah Turki.

4. Iran

Pada tahun 2013 pemerintah Iran telah melakukan larangan sekaligus menyatakan secara resmi bahwa koneksi dari VPN sudah tidak bisa diakses kembali. Ini karena VPN memiliki dampak buruk yang menyebabkan inspeksi dan pengawasan data pribadi. Apabila ada pengguna yang diketahui menggunakan VPN, maka hukuman atau sanksi yang akan didapati sangat besar.

Nah dengan begitu sahabat arena harus berhati-hati ketika ingin menggunakan VPN di negara Iran ini. Bahkan negara Iran telah dicatat sebagai pemerintah yang tidak menyukai dengan layanan online. Namun penggunaan terhadap VPN tidak dilakukan dengan cara yang menyeluruh. Jadi sahabat arena bisa menggunakan VPN, tapi tetap saja sahabat arena harus berhati-hati untuk memilih VPN yang terbaik di Iran.

5. Oman

Oman merupakan negara yang dijuluki sebagai negara kesultanan. Dalam negara Oman yang mengenai undang-undang dari VPN sudah cukup jelas. Jika sahabat arena menggunakan VPN secara pribadi, maka ini bertanda ilegal dan bisa mendapatkan denda sebesar kurang lebih seribu dolar. Namun sahabat arena bisa menggunakan VPN secara sah apabila mendapat izin dari pemerintah.

Mungkin sahabat arena harus menjauh dari penggunaan terhadap VPN jika sahabat arena berada di negara ini atau ingin berpergian ke Oman. Akan tetapi hanya ada beberapa VPN yang bisa bekerja di negara Oman ini. Jadi sahabat arena bisa menggunakan VPN di negara Oman, namun harus memilih VPN yang berperan penting pada negara ini.

Kenapa Beberapa Pemerintah Negara Tertentu Melarang VPN?

Sahabat arena bisa melihat kalau negara-negara tersebut memiliki sifat yang mirip. Dimana mereka dapat melarang VPN dengan perbedaan pendapat terhadap berbagai VPN-VPN yang ada. Maksudnya negara-negara tersebut tidak menyukai dengan kebebasan berbicara dan pengawasan yang ketat oleh komunikator internasional. Itu sebabnya larangan terhadap VPN melalui sosial media, situs web atau konten-konten yang lainnya mendukung pada jurnalisme warga.

Bagaimana Beberapa Pemerintah Negara Melarang VPN?

Pada umumnya pemerintah akan memberikan otoritas kepada ISP untuk semua alamat IP dari beberapa VPN yang sudah dikenal. Jadi ini bukan menjadi sebuah alasan tertentu bagi semua negara yang dapat melarang koneksi dari VPN. Bahkan mereka sudah membuat persyaratan secara hukum terhadap pemblokiran VPN dari ports yang tertentu. Namun bagi sahabat arena yang lebih meriset VPN di daerah tertentu, kemungkinan besar ini akan mendapatkan jalan keluar  terhadap pemblokiran VPN.

Kesimpulan

Pembahasan yang ada diatas kita bisa simpulkan kalau pertanyaan dari sahabat arena mengenai, akankah VPN dilarang oleh pemerintah?.. Tentu saja mereka bisa melarangnya. Akan tetapi sahabat arena harus perhatikan kalau pemerintah hanya bisa melarang kepada VPN yang tidak memiliki kemampuan untuk menghadapi masalah tersebut. Berbeda dari kedua VPN ini, yaitu NordVPN dan ExpressVPN.

Kenapa arena laptop merekomendasikan kedua VPN yang ada diatas? Ini karenakan kedua VPN ini sangat memiliki keamanan dan kecepatan yang terjamin. Bahkan kedua VPN tersebut menyediakan berbagai server yang ada dibeberapa negara, termasuk negara-negara yang melarang VPN. Dengan adanya kedua VPN tersebut, maka sahabat arena bisa melampaui pemblokiran dari pemerintah dengan cara yang mudah.

Semoga artikel mengenai Akankah VPN dilarang kali ini, dapat memberikan informasi sesuai dengan yang sahabat arena harapkan… Terima Kasih…